Pada era 4.0 hampir semua aktivitas berubah menjadi online, begitu juga dalam dunia pekerjaan. Oleh karena itu, beberapa perusahaan berusaha ikut andil di era 4.0 dengan mengganti pengajuan cuti karyawan secara manual menjadi online dengan aplikasi pengelolaan cuti karyawan. Aplikasi pengelolaan cuti adalah aplikasi berbasis website yang dapat membantu karyawan dalam mengajukan cuti. Karyawan dapat melakukannya dimanapun dan kapanpun secara otomatis.
Hal ini tidak memakan banyak waktu seperti pengajuan manual. Aplikasi ini juga dapat membantu karyawan untuk melihat jumlah jatah dan kalender cuti sehingga karyawan lebih bijak dalam pengambilan cuti. Aplikasi ini juga dapat membantu perusahaan untuk menyetujui, menghitung serta memantau cuti karyawan. Mengingat semua itu bisa secara otomatis dan lebih efisien dalam satu website. Maka dari itu, perusahaan dapat mengoptimalkan produktivitas karyawan dalam bekerja secara fleksibel.
Sistem ini juga dapat mengintegrasikan data dengan sistem payroll sehingga memudahkan perusahaan mengelola gaji karyawan secara otomatis. Dalam memilih aplikasi pengajuan cuti, perusahaan harus mempertimbangkan banyak hal. Mengingat peran aplikasi ini sangat penting. Berikut adalah tips dalam pemilihan aplikasi cuti karyawan.
Daftar Isi
Menetapkan Tujuan Secara Tepat dan Jelas
Adanya sistem ini dapat membantu karyawan dalam pengajuan cuti. Dalam keadaan mendesak, aplikasi ini sangat membantu karyawan mengajukan cuti tanpa proses yang rumit. Hal ini sangat berbeda dari mengajukan cuti secara manual.
Tidak hanya karyawan yang merasa diuntungkan, tetapi perusahaan pun dengan mudah menganalisis semua permintaan izin atau cuti yang masuk. Perusahaan dapat menyetujui dan menolak dengan cepat tanpa membuang-buang waktu. Sebab, aplikasi ini membantu perusahaan dalam menganalisis alasan yang diajukan karyawan dalam pengambilan cuti.
Dengan melihat alasan yang digunakan oleh karyawan, perusahaan dapat mempertimbangkan apakah sesuai dengan aturan atau tidak. Apabila sesuai, maka perusahaan dapat menyetujui cuti karyawan. Namun, jika tidak maka perusahaan dapat menolaknya.
Aplikasiini dapat membantu perusahaan secara efektif mengelola cuti. Sedangkan, bagi karyawan dapat mengoptimalkan jatah cuti mereka. Sistem perizinan seperti ini sangat membantu perusahaan dalam memberikan cuti kepada karyawannya. Tentunya, dengan tetap menggunakan aturan perusahaan yang berlaku.
Menganalisis Fitur Aplikasi Pengelola Cuti Karyawan
Semua jenis aplikasi pasti akan menawarkan banyak fitur yang dapat membantu penggunanya. Tujuannya, agar lebih mudah mengakses aplikasi tersebut. Selain itu juga agar dapat menarik orang-orang untuk menggunakan aplikasi tersebut.
Sama halnya dengan aplikasi pengelolaan cuti yang marak digunakan perusahaan, tujuan penggunaannya adalah untuk mempermudah dan mempercepat kerja di perusahaan tersebut. Namun, perusahaan harus teliti memilih fitur apa saja yang sesuai dengan kebutuhan. Berikut adalah fitur yang harus ada di dalam aplikasi.
Aplikasi cuti karyawan mempermudah mengelola informasi perusahaan
Fitur di aplikasi harus dapat memudahkan HR untuk mengelola informasi perusahaan. Pasalnya, perusahaan memiliki peraturan berbeda dalam pengambilan cuti. Hal ini biasanya tergantung dengan jabatan atau seberapa lama karyawan bergabung di perusahaan tersebut.
Aplikasi pengelolaan cuti membuat HR dapat sekaligus menjadi admin dalam aplikasi ini. HR juga dapat dengan mudah mencantumkan kalender cuti perusahaan bagi karyawannya. Termasuk mengoptimalkan peraturan dan kebijakan pengambilan cuti bagi karyawannya.
Akun khusus untuk karyawan
Untuk mengoptimalkan aplikasi ini, akun khusus karyawan sangat penting. Hal ini agar memudahkan karyawan mengakses langsung aplikasi pengelolaan cuti ini. Adanya fitur ini, karyawan dengan mudah mengambil kesempatan cuti tanpa harus membuat surat perizinan seperti pengambilan cuti manual. Kemudahan ini bisa sangat membantu HR untuk menyetujui atau menolak perizinan dimanapun karena masih dalam satu integrasi sistem.
Pengajuan cuti lewat mobile
Fitur ini akan sangat membantu karyawan untuk mengajukan cuti mendadak. Dalam kasus seperti ini, karyawan tidak harus membuat surat izin saat itu juga. Sebelum menggunakan aplikasi, hal ini justru menghambat kerja HR. Terkadang membuat karyawan lupa untuk membuat surat izin setelahnya.
Namun, hal ini berbeda dengan menggunakan aplikasi pengelolaan cuti online. Adanya fitur ini membuat karyawan lebih fleksibel. Karena, hanya perlu koneksi internet dan smartphone untuk mengajukan pengajuan cuti mendadak HR atau karyawan bisa mengakses aplikasi ini dengan mudah.
Data absensi memudahkan perhitungan jatah cuti
Fitur ini dapat membantu karyawan untuk lebih bijak dalam mengajukan cuti. Setiap karyawan yang mengambil cuti, maka aplikasi akan secara otomatis mengurangi jatah cuti. Karyawan juga dapat melihat berapa sisa cuti mereka. Sistem terpusat yang ada pada aplikasi ini juga membuat HR dengan mudah memantau absensi karyawan. HR dapat mengevaluasi karyawan yang terlalu banyak mengambil cuti tanpa alasan yang jelas.
Aplikasi cuti karyawan terintegrasi dengan sistem payroll
Dengan adanya fitur ini, HR tidak perlu menghitung pemotongan gaji secara manual. Fitur ini digunakan untuk menghitung potongan gaji karyawan yang mengambil cuti di luar jatah yang telah ditentukan oleh perusahaan. Fitur ini sangat membantu kerja HR untuk lebih efektif dan efisien.
Memanfaatkan Layanan Coba Gratis dari Aplikasi Cuti
Sebelum melakukan pembelian fitur, sangat penting melakukan test drive. Perusahaan bisa memanfaatkan fitur coba gratis. Tujuannya, untuk melihat dan uji coba apakah fitur aplikasi cocok untuk perusahaan. Karena biasanya fitur coba gratis memberikan akses ke semua fitur yang ada di dalam aplikasi tersebut. Setelah memanfaatkan fitur coba gratis, maka dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan perusahaan.
Menjalankan Evaluasi
Perusahaan perlu melakukan evaluasi terhadap aplikasi pengelolaan cuti sebelum memakainya dalam jangka waktu lama. Evaluasi ini dapat melihat atau menganalisis dari testimoni aplikasi pengelolaan cuti tersebut.
Hal ini sangat penting untuk dilakukan sebelum melakukan transaksi aplikasi. Testimoni dapat memperlihatkan apa saja keunggulan dan kekurangan yang ada di dalam aplikasi. Selain itu, perusahaan dapat melihat apakah harga yang ada sesuai atau tidaknya dengan kelebihan dan kekurangan yang perusahaan dapat.
Kesimpulan
Sebuah perusahaan pasti memiliki banyak karyawan dan banyak pekerjaan. Maka dari itu, banyak perusahaan yang menggunakan aplikasi cuti karyawan untuk memberikan efisiensi dan efektivitas. Namun, dalam memilih aplikasi pengelolaan cuti tidak boleh sembarangan.
EVA-HR dapat menjadi pilihan terbaik, aplikasi ini menyediakan berbagai fitur yang membantu perusahaan mengelola cuti karyawan. Selain itu, EVA-HR memliki demo gratis dan perhitungan estimasi biaya. Hal ini dapat perusahaan manfaatkan untuk melakukan uji coba sehingga bisa mengetahui tingkat kecocokan aplikasi dengan kebutuhan perusahaan.