Profile Picture

Customer Service
Balasan dalam 1 menit

Customer Service
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
628111775117
×
Profile Picture

Customer Service

Active Now

Profile Picture

Customer Service

Active Now

Pengertian Risk Assessment dan Contoh Penerapannya oleh HR Perusahaan

risk assessment

Risiko dalam dunia kerja merupakan hal yang tak bisa dihindari. Setiap pekerjaan pasti memiliki risiko masing-masing, mulai dari risiko kesehatan, keselamatan, hingga finansial. Untuk menghindari terjadinya risiko-risiko tersebut perlu dilakukan penilaian risiko atau risk assessment di setiap bagian perusahaan. Dalam dunia HR, terdapat suatu istilah yang bernama “Duty of Care”. Istilah ini memiliki maksud bahwa setiap perusahaan mempunyai kewajiban untuk memperhatikan keselamatan dan kesejahteraan karyawan yang bekerja untuk mereka.

HR perlu melihat semua risiko di seluruh operasi pekerjaan dan memasukkan manajemen risiko ke dalam semua perencanaan dan pengambilan keputusan. Fokus utama dari permasalahan ini adalah pemberlakuan manajemen risiko untuk aktivitas HR. Salah satu tahapan dari hal tersebut adalah dengan melakukan penilaian risiko. Oleh karena itu, simak penjelasan lebih mendalam tentang pengertian risk assessment, penggunaan, dan tahapan untuk menerapkannya di perusahaan.

Mendapatkan kandidat terbaik secara cepat

Daftar Isi

Pengertian Risk Assessment

Pengertian Risk Assessment (https://www.ready.gov/risk-assessment)

Assessment adalah aktivitas penilaian terhadap karyawan yang perusahaan lakukan dalam periode waktu tertentu untuk memahami kinerja karyawan. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan mereka hingga sesuai dengan tujuan perusahaan. Sedangkan, pengertian sistem ini tidak jauh berbeda dengan penjelasan pengertian assessment. Pengertian risk assessment atau penilaian risiko adalah penilaian secara sistematis untuk menentukan dan meminimalisir risiko yang akan terjadi pada perusahaan Anda.

Sistem ini merupakan sebuah kunci yang bisa Anda gunakan dalam perencanaan pemulihan sebuah musibah. Anda bisa memulai dengan dengan menganalisis kemungkinan terburuk yang akan terjadi pada perusahaan. Risiko yang terjadi berdampak negatif, seperti menimbulkan kerugian yang besar. Oleh karena itu, setiap perusahaan perlu menentukan solusi untuk mengatasi kemungkinan risiko yang akan dihadapi.

Baca juga: Menerapkan Assessment sebagai Strategi HR dalam Meningkatkan Performa Karyawan di Perusahaan

Penggunaan Risk Assessment Pada HR

Saat mengembangkan rencana manajemen risiko untuk aktivitas HR, ada beberapa bagian yang menjadi fokus pembahasan. Seperti halnya risk assessment yang akan membantu HR untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko dalam perusahaan Anda. Setelah melakukan analisis, Anda perlu menilai tingkat risiko yang terkait. Selain itu, Anda dapat memberikan makna bahaya yang telah teridentifikasi untuk mengetahui seberapa besar risiko yang ada. 

Anda dapat menggunakan sistem ini dalam melakukan penilaian di berbagai bidang, seperti kesehatan, audit, teknologi informasi, dan lain-lain. Dalam melakukan assessment ini, Anda harus mengikuti suatu prosedur yang tersistematis yang bertujuan untuk menentukan dan menilai efektivitas dari pengendalian yang dibutuhkan.

Tahap-tahap Penerapan Risk Assessment

Tahap-Tahap Risk Assessment (https://www.dictio.id/t/sebutkan-langkah-langkah-melakukan-risk-assessment/22872)

 

Menerapkan assessment risiko sangat berguna bagi perusahaan Anda, karena dapat membantu untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko yang terjadi di perusahaan Anda. Oleh karena itu, berikut beberapa tahap untuk menerapkan risk assessment:

1. Risk management

Pertama-tama, risk management atau manajemen risiko adalah sebuah siklus untuk mengetahui dan memahami risiko yang dihadapi karyawan. Hal ini membuat HR dengan sengaja mengevaluasi risiko dan memiliki strategi untuk menghilangkan risiko. Oleh sebab itu, pada proses ini dapat mengurangi kemungkinan terjadinya risiko atau meminimalkan kerugian jika terjadi sesuatu.

2. Identifikasi risiko 

Risiko dalam perusahaan bisa muncul dari berbagai kejadian yang pernah perusahaan lalui atau mungkin akan terjadi. Dalam proses ini, Anda bisa menciptakan, mencegah, menurunkan, dan memperlambat adanya risiko dengan memasukkan ke dalam laporan. Identifikasi yang dapat Anda lakukan harus mencakup berbagai informasi risiko yang berasal dari komponen atau alat yang berada di luar kendali perusahaan Anda.

3. Risk assessment (Penilaian Risiko)

Risk assessment adalah hal yang sangat berperan penting dalam suatu perusahaan. Berdasarkan penjelasan sebelumnya pada bagian pengertian risk assessment, sistem ini adalah penilaian sistematis untuk mengurangi risiko di perusahaan. Penilaian yang dapat HR lakukan umumnya harus sesuai dengan Standar Audit (SA) 315. Oleh sebab itu, HR dituntut untuk mengikuti berbagai prosedur penilaian yang sesuai dengan dasar penilaian risiko

Anda harus melakukan permintaan keterangan dari berbagai pihak, mulai dari manajemen maupun bagian-bagian lain. Oleh sebab itu, Anda akan mendapatkan informasi di lapangan yang sesuai. Selain itu, Anda harus melakukan penilaian risiko yang sesuai dengan prosedur analitis. Kemudian, Anda dapat melakukan pengamatan dan inspeksi terhadap gejala risiko yang nantinya muncul.

4. Pengembangan strategi untuk risk assessment

Anda bisa mengembangkan strategi risk assessment yang paling tepat untuk setiap risiko yang diidentifikasi. Anda bisa memulai dengan menghentikan berbagai layanan atau aktivitas yang terlalu berisiko. Namun, jika Anda ingin tetap mengadakan aktivitas tersebut, maka harus siap untuk menerima segala risiko terhadap perusahaan.

Untuk mengurangi tingkat kemungkinan terjadinya risiko, Anda bisa memodifikasi aktivitas tersebut menjadi tidak terlalu berisiko. Kebijakan dan prosedur adalah bagian penting dari strategi manajemen risiko dalam menentukan batasan. Selain itu, Anda juga bisa membeli asuransi atau berbagi risiko ke perusahaan lain melalui penandatanganan perjanjian kontrak.

5. Implementasi

Ketika Anda telah memutuskan strategi mana yang paling efektif bagi organisasi, Anda dapat menguraikan langkah-langkahnya secara praktis dan siapa saja yang bertanggung jawab dalam rencana manajemen risiko. Oleh karena itu, Anda dapat memberikan pelatihan untuk semua karyawan perusahaan Anda, sehingga dapat memahami dasar pemikiran dari rencana manajemen risiko.

6. Evaluasi Risiko

Pada proses ini, Anda bisa membuat bahan evaluasi dari berbagai permasalahan yang sudah teratasi. Sebagaimana keputusan ini diambil berdasarkan alur perubahan yang telah terjadi pada rencana sebelumnya. Sehingga Anda bisa memulai dari keberhasilan, serta memperluas atau mengurangi program dan layanan yang Anda berikan. Selain itu, Anda bisa menentukan secara langsung siapa saja yang perlu mengikuti penilaian resiko ini.

Pentingya Penerapan Risk Assessment

Penilaian risiko memiliki tujuan utama untuk mengetahui kemungkinan terjadinya risiko yang berpotensi timbul di masa yang akan datang dengan melakukan identifikasi, seperti pada bagian HR yang memiliki risiko tidak tercapainya tujuan, kultur kerja yang tidak sehat, menurunnya tingkat produktivitas karyawan, kegagalan dalam training & development karyawan, bahkan hingga aspek risiko hukum yang dapat timbul di masa depan. Melalui penerapan risk assessment, perusahaan terutama bagian HR dapat mengidentifikasi sejak awal masalah yang berpotensi datang dan dapat merencanakan strategi yang tepat dan efektif untuk mengurangi tingkat terjadinya risiko tersebut. Dengan dilakukannya penilaian risiko akan dapat membantu risk management yang nantinya akan dilakukan.

Kesimpulan

Risk assessment software penting bagi HR karena dapat mengidentifikasi dan mengelola risiko, sehingga dapat melindungi karyawan, serta meminimalkan potensi kerugian bagi perusahaan. Hal ini dapat membantu HR untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif bagi karyawan. Oleh karena itu, sistem ini menjadi sebuah kewajiban bagi HR untuk memastikan keselamatan dan kesehatan karyawan, serta kinerja bisnis yang sukses.

Sistem asesmen akurat dan otomatis

Untuk memaksimalkan risk assessment, Anda dapat menggunakan adalah EVA Talent Management Software. Sistem ini berupa solusi risk assessment software yang mempunyai beberapa fitur untuk membantu perusahaan Anda dalam memantau aktivitas karyawan secara otomatis. Hal ini dapat mengurangi kemungkinan terjadinya risiko secara berulang. Oleh sebab itu, Anda dapat meningkatkan efektivitas dan kinerja karyawan Anda. Segera daftar dan dapatkan demo gratis dari HashMicro!